Ekonesia.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia akan dilantik menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggantikan Arifin Tasrif hari ini, Senin (19/8/2024).
Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan perombakan kabinet pada pagi ini. Selain menteri, Jokowi juga akan melantik wakil menteri dan kepala badan.
Bahlil saat ini masih menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM. Isu tentang kemungkinan Bahlil menjadi Menteri ESDM sudah banyak diberitakan oleh media nasional sejak akhir Juli 2024.
Lantas, siapakah sosok Bahlil Lahadalia?
Bahlil Lahadalia lahir di Banda, Maluku pada 7 Agustus 1976. Ia menempuh pendidikan SD hingga SMP di Seram Timur Maluku, sebelum akhirnya pindah ke Fak-Fak Papua.
Bahlil melanjutkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi di Jayapura, dan bekerja di perusahaan milik negara. Selama menjadi mahasiswa, Bahlil aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan menjabat sebagai Bendahara Umum Pimpinan Nasional HMI.
Selain itu, Bahlil juga pernah menjadi Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) pada periode 2015-2019.
Bersama teman-temannya, Bahlil mendirikan tiga perusahaan, yaitu PT Rifa Capital, PT Bersama Papua Unggul, dan PT Dwijati Sukses. Saat ini, Bahlil memiliki PT Rifa Capital Holding Company dan 10 perusahaan lainnya, yang sebagian besar bergerak di sektor transportasi dan properti.
Tak hanya sukses di dunia ekonomi, Bahlil juga memiliki pengalaman di dunia politik. Ia pernah aktif sebagai anggota Partai Golkar sebelum kemudian berkiprah di kabinet Indonesia Maju.
Sebelum menjabat sebagai Menteri Investasi pada 28 April 2021, Bahlil juga pernah dilantik sebagai Kepala BKPM pada 23 Oktober 2019.
