Ekonesia.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan akan mengganti Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang saat ini dijabat oleh Arief Prasetyo Adi. Isu ini muncul di tengah spekulasi tentang reshuffle kabinet Indonesia Maju yang akan dilakukan pada Senin (19/8/2024).
Amanah tersebut diberikan melalui Keputusan Presiden Nomor 7M Tahun 2022 tentang Pengangkatan Kepala Badan Pangan Nasional. Namun, saat dikonfirmasi oleh redaksi Ekonesia.com melalui pesan WhatsApp pada Minggu malam (18/8/2024), Arief Prasetyo Adi enggan memberikan pernyataan secara langsung mengenai isu pergantian dirinya.
Meski begitu, Arief memberikan respons dengan mengirimkan stiker yang berisi kalimat ‘wallahu a’lam’ dalam huruf Arab. Artinya, hanya Allah yang mengetahui kebenaran tentang kabar tersebut.
Kabar tentang pergantian Kepala Badan Pangan masih simpang siur. Ada juga informasi yang menyebut bahwa tidak ada perubahan di lembaga tersebut. Sebaliknya, Presiden Jokowi dikabarkan akan menambah orang baru di Badan Gizi dan Badan Komunikasi Kepresidenan yang baru dibentuk.
Selain itu, ada juga perombakan di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang akan menggantikan Kepala BPOM saat ini, Penny Lukito, dengan orang baru. Kabarnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tafsir, akan diganti oleh Bahlil Lahadalia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM.
Kursi Bahlil sebagai Menteri Investasi akan diisi oleh Rosan Roeslani, Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam pilpres 2024. Selain itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Siti Nurbaya Bakar, juga dikabarkan akan diganti oleh Raja Juli Antoni, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang saat ini.
Tidak hanya itu, posisi Menteri Hukum dan HAM yang saat ini diisi oleh Yasonna Laoly juga akan diganti oleh politikus Gerindra, Supratman Andi Atgas. Redaksi Ekonesia.com telah mencoba mengkonfirmasi kabar ini kepada Rosan Roeslani dan Raja Juli Antoni pada Minggu malam, namun belum mendapat balasan.