Ekonesia.com – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) telah meraih penghargaan sebagai Bank Penyalur Belanja Pemerintah Terbesar semester I/2024 dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kantor Wilayah Provinsi Jawa Timur.
Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman menyatakan komitmen bank tersebut untuk terus meningkatkan pelaksanaan APBN melalui inovasi-inovasi yang dapat memperbaiki cara pembayaran dan pengelolaan dana.
“Belanja pemerintah merupakan faktor penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama di Jatim, dan kami berharap dengan lancarnya belanja tersebut, akselerasi dan kualitas pengeluaran pemerintah dapat meningkat,” ujar Busrul pada Rabu (28/8/2024).
Menurutnya, dengan lancarnya belanja pemerintah, berbagai target dan hasil yang diharapkan dapat dicapai secara maksimal.
Data dari Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Kemenkeu Provinsi Jatim menunjukkan bahwa hingga 31 Juli 2024, Bank Jatim telah menyalurkan kredit program sebesar Rp27,82 triliun kepada 643,6 ribu debitur. Mayoritas kredit tersebut adalah KUR yang mencapai Rp27,30 triliun dan telah tersalur ke 519 ribu debitur.
Selain itu, Bank Jatim juga telah berhasil menyalurkan kredit program sebesar Rp2,20 triliun kepada 16.987 debitur. Busrul yakin bahwa dengan menyediakan akses keuangan yang lebih mudah dan produk yang sesuai dengan kebutuhan UMKM, Bank Jatim dapat membantu para pelaku UMKM untuk mencapai potensi maksimal.
Bank Jatim juga telah mengelola 39 RKUD dan 7.379 RKD di Jawa Timur dengan total dana pagu APBN yang dikelola mencapai Rp71,2 triliun.
Dengan prestasi yang telah diraih dan komitmennya untuk terus berinovasi, Bank Jatim diharapkan dapat terus berkontribusi dalam memajukan ekonomi Indonesia, khususnya di Jawa Timur.