Portal Berita Terupdate

Fore Coffee: Kemitraan yang Berbeda dari Waralaba Biasa, Ini yang Membuatnya Spesial

Fore Coffee: Inilah yang Membuat Kemitraan Ini Berbeda dari Waralaba Lainnya

Ekonesia.com – Fore Coffee, salah satu kedai kopi yang sedang populer di Indonesia, memiliki inovasi baru dalam bentuk konsep kemitraan Rental Revenue Sharing. Konsep ini bertujuan untuk berkolaborasi dengan mitra dan investor dalam mendukung ekspansi bisnis. Dengan adanya konsep ini, Fore Coffee dapat memastikan hubungan yang saling menguntungkan dan mencapai kesuksesan bersama.

Menurut Co-Founder & CEO Fore Coffee, Vico Lomar, konsep ini tidak sama dengan model waralaba pada umumnya. Melainkan, konsep ini merupakan pendekatan kemitraan yang unik dimana Fore Coffee dan mitra investor berbagi tanggung jawab dan manfaat. Dengan memisahkan kepemilikan aset dan manajemen operasional, Fore Coffee memastikan setiap mitra dapat fokus pada keunggulan masing-masing.

“Model ini menyediakan cara yang fleksibel dan tidak terlalu membutuhkan modal besar bagi investor untuk memasuki bisnis kopi yang menguntungkan, didukung oleh brand dan keahlian operasional Fore Coffee,” jelas Vico dalam keterangan tertulisnya.

Konsep ini telah terbukti berhasil sejak diterapkan pada bulan Desember 2021, dengan 10% dari total 208 outlet operasional yang tersebar di lebih dari 40 kota mengadopsi model kemitraan Rental Revenue Sharing. Menurut Vico, konsep ini merupakan cara yang tepat untuk melihat pertumbuhan bisnis secara vertikal dan horizontal.

Dalam peta ritel F&B yang kompetitif saat ini, merk dan perusahaan perlu lebih teliti dalam mempelajari cara paling cocok dan model bisnis yang sesuai. Konsep Rental Revenue Sharing ini telah terbukti efektif dan efisien dalam memenuhi semua kriteria yang diinginkan oleh Fore Coffee.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang konsep kemitraan Rental Revenue Sharing, berikut perbandingannya dengan model waralaba konvensional:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *