Ekonesia.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menekankan pentingnya evaluasi yang adil dan objektif terhadap kinerja para Penjabat Kepala Daerah.
Hal itu diungkapkan Tito dalam acara apresiasi Penjabat Kepala Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) 2024 kepada para penjabat kepala daerah yang telah menunjukkan kinerja luar biasa. “Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi para Penjabat Kepala Daerah untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” ujar dia, dikutip, Jumat (6/9/2024).
Dalam acara tersebut, Tito juga menyampaikan bahwa ini bukan hanya seremoni semata, tetapi juga sebagai upaya untuk menciptakan iklim kompetitif yang sehat. Proses penilaian dilakukan secara ketat melalui metode kuantitatif oleh para juri ahli yang terdiri dari Inspektur Jenderal Kemendagri, Komisaris Jenderal Polisi Tomsi Tohir Balaw; Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih; Peneliti Utama Politik BRIN, Siti Zuhro hingga Staf Ahli Menteri PANRB Bidang Pemerintahan Jufri Rahman.
Penilaian kinerja didasarkan pada tiga kategori utama, yaitu kesejahteraan rakyat, pelayanan publik, dan ekonomi daerah, yang dibagi berdasarkan tingkat kekuatan fiskal daerah (tinggi, sedang, dan rendah). Selanjutnya, terdapat tiga kategori penilaian, yakni kinerja total, kesejahteraan rakyat, pelayanan publik, dan ekonomi daerah. Hasil evaluasi juga diperkuat dengan survei untuk mengetahui tingkat kepuasan publik terhadap kategori-kategori tersebut.
Dari total 20 provinsi dan 145 kabupaten/kota yang dinilai, terpilihlah 11 pemenang di tingkat provinsi dan sembilan di tingkat kabupaten/kota. Dengan adanya proses evaluasi yang adil dan objektif ini, diharapkan para Penjabat Kepala Daerah dapat terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan menciptakan kemajuan di daerahnya masing-masing.