Ekonesia.com – JAKARTA – Wahyu Suparyono resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Sebelum memimpin Bulog , Ia sempat wara-wiri di perusahaan pelat merah.
Kelahiran Magelang pada 17 Oktober 1959, Wahyu Suparyono juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ASABRI) dari Agustus 2020 hingga September 2024. Sebelumnya, ia juga telah menduduki posisi strategis di berbagai perusahaan BUMN seperti PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero), PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero), dan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Kini, ia kembali lagi ke Perum Bulog sebagai Direktur Utama setelah sebelumnya sempat menjabat sebagai Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum di perusahaan tersebut. Wahyu Suparyono merupakan lulusan dari berbagai perguruan tinggi, termasuk Universitas Brawijaya.
Harta kekayaan Wahyu Suparyono juga tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara elektronik (e-LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pada laporan terakhir, kekayaannya mencapai Rp6.850.273.962 yang berasal dari berbagai aset seperti tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, surat berharga, dan harta lainnya.
