Saat ini dirinya telah menjabat sebagai Pangdam Jaya sejak 2020. Beberapa penghargaan juga telah diraihnya, seperti Satya Lencana Kesetiaan VIII, XVI, dan XXIV.
3. Letjen TNI Dodik Wijanarko
Dodik Wijanarko lahir pada 3 Agustus 1967, di Klaten, Jawa Tengah. Ia merupakan lulusan Akmil tahun 1990 yang berasal dari kecabangan Infanteri dan memiliki riwayat karier yang cukup panjang di lingkungan TNI AD.
Beberapa jabatan strategis pernah diemban oleh Dodik, seperti Danyonif 751/Vira Jaya Sakti tahun 2004, Dandim 0814/Jember di tahun 2009, hingga Danrem 082/CPYJ di tahun 2018.
Saat ini, Dodik Wijanarko telah mendapat promosi pangkat menjadi Pati TNI dan menjabat sebagai Pangdam V/Brawijaya sejak tahun 2020.
Dirinya juga telah mendapatkan berbagai penghargaan, seperti Satya Lencana Kesetiaan VIII, XVI, dan XXIV, serta Bintang Yudha Dharma Nararya.
ekonesia.com – Ada beberapa jenderal korps infanteri yang memiliki karier cemerlang di militer. Bahkan salah satu di antaranya berhasil meraih penghargaan Adhi Makayasa. Hari ini 9 Oktober 2024, merupakan Hari Ulang Tahun korps Infanteri TNI Angkatan Darat (AD). Dilansir dari laman resmi TNI, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengucapkan “Dirgahayu Korps Infanteri TNI Angkatan Darat 9 Oktober 1945 – 9 Oktober 2024”. Pada dasarnya infanteri merupakan pasukan tempur darat utama yaitu pasukan pejalan kaki yang dilengkapi persenjataan ringan, dilatih dan disiapkan untuk melaksanakan pertempuran jarak dekat.
3 Jenderal Korps Infanteri Berkarier Cemerlang
1. Letjen TNI Tandyo Budi Revita
Tandyo Budi Revita lahir pada 21 Februari 1969, di Surakarta, Jawa Tengah. Ia merupakan salah satu lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 yang berasal dari kecabangan Infanteri. Riwayat awal kariernya mencatat bahwa Tandyo Budi pernah bertugas sebagai Dan Tim Khusus Combat Intelligence (CI) Yonif Linud 330/Tri Dharma pada tahun 2995. Ia juga pernah menjabat sebagai Dandodik Bela Negara Rindam II/Swj pada tahun 2006. Namun, seiring berjalannya waktu, Tandyo akhirnya berhasil mendapatkan pangkat Pati TNI dan menduduki posisi strategis seperti Dirrah Komhan Ditjen Strahan Kemhan pada tahun 2019, dan Kabadiklat Kemhan pada 2021. Saat ini, ia telah menjabat sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Waksad) setelah sebelumnya menjabat sebagai Pangdam IV/Diponegoro sejak 2023. Selain itu, ia juga telah memperoleh berbagai penghargaan dan brevet seperti Brevet Pemburu, Brevet Kualifikasi Para Raider, dan Master Parachutist Badge (U.S. Army).
2. Letjen TNI Suharyanto
Pati bintang tiga ini lahir pada 8 September 1967, di Cimahi, Jawa Barat. Dia merupakan lulusan Akmil 1989 yang berasal dari kecabangan Infanteri dan memiliki pengalaman bertugas di kesatuan Kostrad. Awal kariernya di militer, Suharyanto pernah menjabat sebagai Danton, Danki, Pasi Yonif Linud 612/Modang pada tahun 1989 hingga Pabandya Ops Sopsdam V/Brawijaya pada tahun 2003. Setelah mendapatkan pangkat Pati TNI, Suharyanto juga beberapa kali mengisi posisi strategis seperti Direktur Kontra Separatisme Deputi III BIN pada tahun 2017, dan Kasdam Jaya pada tahun 2018. Saat ini, ia telah menjabat sebagai Pangdam Jaya sejak 2020. Selain itu, ia juga telah memperoleh beberapa penghargaan seperti Satya Lencana Kesetiaan VIII, XVI, dan XXIV.
3. Letjen TNI Dodik Wijanarko
Dodik Wijanarko lahir pada 3 Agustus 1967, di Klaten, Jawa Tengah. Ia merupakan lulusan Akmil tahun 1990 yang berasal dari kecabangan Infanteri dan memiliki riwayat karier yang cukup panjang di lingkungan TNI AD. Beberapa jabatan strategis pernah diemban oleh Dodik, seperti Danyonif 751/Vira Jaya Sakti pada tahun 2004, Dandim 0814/Jember pada tahun 2009, hingga Danrem 082/CPYJ pada tahun 2018. Saat ini, Dodik Wijanarko telah memperoleh promosi pangkat menjadi Pati TNI dan menjabat sebagai Pangdam V/Brawijaya sejak tahun 2020. Selain itu, ia juga telah memperoleh berbagai penghargaan seperti Satya Lencana Kesetiaan VIII, XVI, dan XXIV, serta Bintang Yudha Dharma Nararya.