Portal Berita Terupdate

Penerima Manfaat KIS Kini Bisa Bernapas Lega Tanpa Khawatir Biaya Berobat

KIS: Solusi Bernapas Lega Tanpa Beban Biaya Berobat

ekonesia.com – Satu dekade kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menghasilkan sejumlah program yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang memberikan pelayanan kesehatan gratis membuat masyarakat tidak lagi khawatir mengenai biaya pengobatan.

Program KIS yang berjalan selama satu dekade pemerintahan Presiden Jokowi mendapat tanggapan positif dari masyarakat, terutama dari kalangan milenial dan Gen Z. Mereka berharap program unggulan Presiden Jokowi ini dapat terus dilanjutkan.

Zuhrifal (23), seorang pemuda asal Jatirahayu, Kota Bekasi, Jawa Barat, mengaku sudah memiliki KIS sejak usia 17 tahun. Saat itu, dia masih duduk di bangku Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan belum memiliki penghasilan.

“KIS ini sangat membantu, dulu saat mau lulus SMK, saya sempat mengalami gejala flek paru-paru. Untungnya saya memiliki KIS yang dibuatkan oleh keluarga di rumah, sehingga biaya pengobatan saya gratis,” ujar pemuda yang akrab disapa Rifal, pada Jumat (4/10/2024).

Rifal mengungkapkan, sebelum memiliki KIS, dia harus menjalani perawatan intensif selama enam bulan. Keluarganya harus mengeluarkan biaya hingga belasan juta rupiah.

Setelah memiliki KIS, dia memeriksakan kesehatannya di Puskesmas Jatirahayu. Dia didiagnosis mengidap bronkitis. Namun saat dirujuk ke Rumah Sakit Ana di daerah Galaksi Bekasi, diketahui dia mengalami gejala flek paru-paru.

“Jadi saat diduga bronkitis, saya diberikan obat untuk perawatan dari puskesmas. Nah, kalau istilahnya itu batuk 100 hari. Selama itu saya minum obat, jika belum sembuh baru diperiksa ke rumah sakit,” cerita Rifal.

Namun karena tidak sabar karena batuk terus menerus, dia meminta rujukan ke Rumah Sakit Ana Bekasi. “Baru ketahuan kena flek. Semuanya gratis, dari pemeriksaan, obat yang diminum, semuanya saya dibantu, sungguh luar biasa,” ujarnya.

Rifal merasa bersyukur memiliki jaminan kesehatan gratis dari pemerintah. Sekarang, sebagai seorang karyawan di sebuah bengkel otomotif, dia juga merasa terbantu ketika hendak berobat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *