ekonesia.com – JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada awal pekan ini berhasil mencatatkan kenaikan dan ditutup di zona hijau pada sesi terakhir perdagangan. Pada hari ini, IHSG menguat sebesar 12,53 poin atau 0,16% ke level 7.772,59.
Pada penutupan perdagangan hari ini, Senin (21/10/2024), terdapat 303 saham yang mengalami kenaikan, 270 saham yang mengalami penurunan, dan 228 saham yang stagnan. Total transaksi perdagangan mencapai Rp10,5 triliun dari 25,7 miliar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 mengalami kenaikan sebesar 0,12% ke level 962,191, indeks JII mengalami kenaikan sebesar 0,28% ke level 541,009, indeks IDX30 mengalami kenaikan sebesar 0,22% ke level 494,663, dan indeks MNC36 mengalami kenaikan sebesar 0,3% ke level 377,127.
Beberapa sektor yang berhasil mencatatkan kenaikan di zona hijau pada hari ini antara lain sektor energi sebesar 0,39%, barang baku sebesar 0,63%, industri sebesar 0,78%, konsumer siklikal sebesar 0,19%, finansial sebesar 0,47%, properti sebesar 1,42%, teknologi sebesar 1,88%, dan transportasi sebesar 0,43%. Sedangkan sektor yang mengalami penurunan antara lain sektor konsumer non siklikal sebesar 0,31%, kesehatan sebesar 0,18%, dan infrastruktur sebesar 0,18%.
Beberapa saham yang berhasil mencatatkan kenaikan terbesar (top gainers) pada hari ini antara lain saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk (INPC) yang naik sebesar 30,56% ke level Rp94, saham PT WIR ASIA Tbk (WIRG) yang naik sebesar 21,74% ke level Rp140, dan saham PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) yang naik sebesar 18,63% ke level Rp382.
Sementara itu, beberapa saham yang mengalami penurunan terbesar (top losers) pada hari ini antara lain saham PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) yang turun sebesar 9,33% ke level Rp370, saham PT Lenox Pasifik Investama Tbk (LPPS) yang turun sebesar 9,33% ke level Rp68, dan saham PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI) yang turun sebesar 7,58% ke level Rp61.
Tiga saham yang paling banyak diperdagangkan pada hari ini antara lain saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI).
