Portal Berita Terupdate

Anindya Bakrie: Kadin Indonesia Siap Mendorong Daerah dan Menarik Investasi Asing

Anindya Bakrie: Kadin Indonesia Berkomitmen untuk Mendorong Pembangunan Daerah dan Memikat Investor Asing

ekonesia.com – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2024-2029, Anindya Bakrie, akan memfokuskan diri pada pemberdayaan daerah dan memastikan masuknya investasi. Hal ini disampaikan Anindya dalam acara “Dialog Ekonomi Kadin Bersama Pimpinan Dewan Kadin Indonesia” yang diadakan di Menara Kadin Indonesia lantai 29, Kuningan, Jakarta pada Rabu (23/10).

“Untuk mendukung hal tersebut, Kadin memiliki dua pemegang saham utama, yaitu Kadin Provinsi dan Anggota Luar Biasa (ALB) atau asosiasi dan himpunan. Kadin Provinsi termasuk Kadin Kabupaten/Kota yang berperan dalam menggerakkan ekonomi di sekitar 580 kabupaten/kota. Selain itu, Kadin juga berperan sebagai satu-satunya wadah dunia usaha berdasarkan UU No. 1 tahun 1987, sehingga ALB di bawah Kadin dapat memberikan masukan dan kebijakan yang dibutuhkan oleh dunia usaha,” ujar Anindya.

Selain Anindya, turut hadir sebagai pembicara dalam acara tersebut adalah Ketua Dewan Usaha Kadin Indonesia 2024-2029 Chairul Tanjung, Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia 2024-2029 Hashim S Djojohadikusumo, dan Ketua Dewan Kehormatan Kadin Indonesia 2024-2029 Rosan P. Roeslani.

Anindya menyatakan bahwa Kadin Indonesia optimis dapat menghadapi berbagai tantangan untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8% yang diharapkan oleh pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka. “Kami tetap optimis namun tetap waspada. Pemerintahan Prabowo ini berkelanjutan dan inklusif, sesuai dengan arahan beliau (Prabowo) untuk maju bersama. Kami berharap dapat mengadakan audiensi dengan Bapak Presiden dalam waktu dekat,” jelasnya.

“Kami juga sedang menyiapkan rencana kunjungan ke luar negeri yang cukup panjang, dengan fokus pada KTT APEC di Lima Peru dan Rio De Jainero di Brasil untuk G20 yang akan diselenggarakan pada November 2024. Kami akan menggunakan fungsi kami untuk membuka pasar dan menarik investasi,” tambah Anindya.

Ketua Dewan Kehormatan Kadin Indonesia 2024-2029 yang juga menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan P. Roeslani, menyatakan bahwa target pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 5 tahun ke depan adalah 8%, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo. Dalam pertumbuhan tersebut, 80% perannya ada di dunia usaha, termasuk di Kadin.

“Kadin Pusat, Kadin Provinsi, dan Kadin Kabupaten/Kota akan memainkan peran penting karena ‘kue’-nya akan terus tumbuh. Pertumbuhan 7-8% hanya dapat dicapai melalui dua hal, yaitu investasi dan ekspor. Oleh karena itu, Kementerian Investasi berfokus pada cara menarik investasi yang berkelanjutan dan berkesinambungan dengan membangun industri berbasis energi bersih dan berorientasi ekspor,” ungkapnya.

Ketua Dewan Usaha Kadin Indonesia 2024-2029, Chairul Tanjung, menekankan bahwa kunci dari pertumbuhan ekonomi 8% adalah tingginya investasi yang dilakukan oleh dunia usaha swasta, BUMN, dan pengusaha asing.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *