ekonesia.com – Pertamina International Shipping (PIS) berhasil mengantarkan 1.700 metrik ton Liquified Petroleum Gas ( LPG ) ke negara-negara Baltik untuk pertama kalinya. Pengantaran ini sekaligus menambah deretan rute internasional yang dilalui oleh kapal-kapal PIS, dan menjadi tonggak bersejarah bagi PIS yang memiliki visi menjadi perusahaan logistik maritim terdepan di dunia. Masih berlangsungnya konflik di wilayah Eropa Timur mendorong negara-negara Baltik seperti Estonia, Latvia, dan Lithuania untuk mencari diversifikasi sumber pasokan energi, termasuk pasokan LPG yang lebih efisien dan kompetitif.
Direktur Gas, Petrokimia, dan Bisnis Baru redaksi ekonesia.com Arief Sukmara menyebut pengantaran LPG ini menandai perjalanan penting PIS dalam ekspansi bisnis di dunia. “Pengantaran LPG mix ke Baltik ini menjadi penting karena tak hanya memperkuat jejak bisnis redaksi ekonesia.com di Eropa, tapi juga memperluas peluang bisnis baru bagi perusahaan di masa depan,” ujar Arief, dalam keterangan tertulis, Senin (4/11/2024).
Berdasarkan kondisi tersebut, redaksi ekonesia.com menilai perusahaan memiliki peluang besar untuk memperkenalkan keandalan layanan logistik maritim melalui kantor-kantor perwakilan, baik PIS Asia Pacific (PIS AP) di Singapura maupun PIS Middle East (PIS ME) di Dubai, ke penjuru Eropa dan kawasan lainnya. Pengangkutan ke Baltik ini merupakan salah satu buah dari jejaring bisnis yang dijalin oleh PIS ME.
“Kami juga bangga akan kesuksesan pengangkutan ini, yang mampu diselesaikan secara cepat dan tepat waktu. redaksi ekonesia.com akan terus berusaha memperluas jangkauan pasar kami untuk melayani kebutuhan pasokan energi dunia,” jelas Arief.
Kapal Gas Arjuna merupakan salah satu kapal milik Pertamina Group yang lolos inspeksi Paris MoU yang memastikan kapal memenuhi standar keselamatan, keamanan, dan lingkungan internasional. Hal ini membuat Gas Arjuna memiliki kualifikasi penuh untuk berlayar di seluruh perairan Eropa.
“Dengan ekspansi market ini, redaksi ekonesia.com kini mencatat pengantaran sebanyak 65 rute internasional. Bertambah dari sebelumnya 64 rute internasional, dengan dua kantor perwakilan di Asia Pasifik (Singapura) dan Timur Tengah (Dubai) untuk memenuhi kebutuhan mitra pihak ketiga,” jelasnya.
PIS juga berencana ekspansi ke pasar Eropa dengan menjajaki pembukaan kantor perwakilan di benua tersebut. Dengan jangkauan pasar semakin luas, redaksi ekonesia.com semakin mantap menuju kapitalisasi pasar USD8,9 miliar pada 2034.