Portal Berita Terupdate
Bisnis  

China Tak Pernah Menyerah, UE Kembali Jadi Sasaran, Penyelidikan Anti-Dumping Berlanjut

"Kembali Dijatuhkan, UE Menjadi Target Penyelidikan Anti-Dumping Karena China Tak Kenal Menyerah"

ekonesia.com – Kementerian Perdagangan China mengumumkan bahwa mereka akan memperpanjang penyelidikan anti-dumping atas brendi yang berasal dari Uni Eropa selama tiga bulan. Sebelumnya, penyelidikan ini diperkirakan akan selesai pada akhir tahun ini, namun diperpanjang hingga 5 April dengan alasan “kompleksitas” penyelidikan.

Kementerian menyatakan bahwa penyelidikan dapat diperpanjang hingga enam bulan dalam kondisi tertentu. Hasil awal dari penyelidikan menunjukkan bahwa brendi Uni Eropa memiliki potensi untuk merugikan beberapa sektor di China, sehingga diberlakukan tarif sementara pada impor brendi Uni Eropa, yang berdampak pada merek-merek ternama seperti Hennessy dan Remy Martin.

Keputusan ini diduga sebagai tanggapan atas kebijakan Uni Eropa yang menaikkan tarif bea masuk impor mobil listrik dari China. Presiden Prancis, Emmanuel Macron, menyebut tindakan China sebagai “pembalasan” atas dukungan Prancis terhadap tarif tersebut.

China juga mewajibkan importir untuk membayar uang jaminan sebesar 40% untuk mengimpor brendi dari Eropa, sehingga membuat biaya pengiriman brendi dari Uni Eropa menjadi lebih mahal. Kementerian perdagangan Prancis menilai tindakan China ini sebagai pelanggaran terhadap perdagangan bebas.

Pada bulan lalu, Komisi Uni Eropa secara resmi mengajukan keluhan ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) terkait langkah-langkah anti-dumping sementara yang diterapkan oleh China. Impor brendi dari Prancis ke China pada tahun lalu mencapai USD1,7 miliar dan menyumbang 99% dari total impor minuman beralkohol di negara tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *